KUPANG, DELEGASI.COM – Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat menyatakan, rakyat NTT berhak tahu apa yang menjadi mimpi pemimpinnya, termasuk target apa saja yang sudah dicapai. Itulah esensi kehadiran Radio Streaming Swara NTT dan Media Center, yang dikelolah Biro Humas dan Protokol Setda NTT.
“Saya berharap dengan diresmikannya Radio Swara NTT dan Media Centre dapat membantu fungsi publikasi informasi yang mendukung program Pemerintah Provinsi NTT,” katanya ketika melaunching Radio Swara NTT Selasa (17/12).
Viktor menuturkan, “Informasi lewat radio ini harus sampai hingga desa untuk bawa perubahan. Masyarakat harus tahu mimpi dan tujuan program Gubernur dan Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah, Kepala kepala OPD. Masyarakat juga berhak tahu mengenai target apa saja yang sudah dicapai serta perencanaan program-program selanjutnya”.
Menurut VBL, kehadiran radio untuk menyampaikan informasi kepada rakyat agar rakyat mengerti bahwa pemerintah sedang berkerja dalam spirit NTT Bangkit menuju Sejahtera.
“Saya berterima kasih kepada seluruh jajaran Biro Humas karena mampu menterjemahkan ide gubernur-wagub dan membuat sebuah karya yang menurut saya itu bentuk lain dari pada titik bangkit; yang dulu tidak ada menjadi ada. Hal ini penting agar
masyarakat punya harapan,’ kata Viktor.
Menurut dia, propaganda tentang pembangunan NTT harus terus disosialisasikan, tentu dengan informasi yang baik kepada masyarakat. “Tidak mungkin sebuah ide besar dijalankan tanpa pemerintahan. Perlu ada dialektika sosial, juga harus diskursus ubtuk sebuah perubahan,” kata Viktor kepada wartawan saat meninjau ruang Media Center.
Ia juga menambahkan, saat ini pihaknya sedang mengerjakan hal-hal baru untuk pertumbuhan. “Kita belum sempurna tapi kita sedang membangun. Kita sedang on the track,” katanya.
Militan
Dalam amanat kepada ASN saat apel kesadaran, Gubernur Viktor meminta ASN harus mengabdi dengan semangat militan. Tidak mudah menyerah. “Kalau ada tantangan ya harus maju terus. Cerdas intelektual saja tidak cukup. Karena itu provinsi ini harus melahirkan orang-orang bukan hanya hebat dari intelektualnya, tapi jiwa mlitan harus ada. Tahan terhadap tekanan. Orang yang tidak punya daya tahan terhadap tekanan itu walaupun dia pintar macam apapun tetap saja kerja pasti macet,” tandas Gubernur Viktor.
Menurut Gubernur, setiap ASN selain menjiwai semangat militan juga perlu punya keerdasan, melayani dan berani mengambil keputusan.
“Kita juga senang karena ada beberapa capaian yang kita lakukan. Saya melihat perubahan itu ada dari beberapa OPD dan mulai nampak. Ada upaya yang dilakukan sungguh-sungguh. Ada kemauan untuk orang mulai berubah. Tahun depan saya akan lebih ketat. Kita harus lebih cepat lagi,” ucap Gubernur Viktor.
Ia juga mengatakan, “Bila kita kerja benar dalam semangat dimana Pemerintah Nasional saat ini sangat beri perhatian pada NTT maka Guberur bersama ASN dan Bupati, Camat, Kepala Desa perlu menyatu dalam semangat yang sama. Maka NTT tahun 2020 dan seterusnya pasti jadi lebih maju”.
Dalam apel pagi tersebut juga dilangsungkan Peluncuran Website resmi Biro Organisasi dan Radio Streaming Swara NTT bersama Media Centre Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT, yang ditandai dengan penekanan Tombol Sirene.
Seusai Apel Gubernur Viktor mengunjungi Studio Mini Radio Swara NTT di Ruangan Biro Humas dan mengadakan wawancara Radio bersama Sekda NTT dan Karo Humas, disaksikan oleh Pimpinan Perangkat Daerah NTT. Juga, mengunjungi Media Center dan mengadakan Jumpa Pers denga awak media.
//delegasi(tim)
